Minggu, 25 November 2018

Mr.X

Mr.X

Dingin. Itulah kesan pertamaku terhadap Mr.X. Mungkin beberapa orang yang belum mengenalnya lebih jauh akan berfikir bahwa ia dingin,sama seperti halnya aku. Aku memang belum bahkan bisa dibilang tidak mengenalnya dengan baik. Sorot matanya yang tajam dan misterius. Sudah cukup untuk mewakili sifat dinginnya. Tapi bukan berarti aku tidak mengenalnya dan dia tidak mengenal ku, kami saling kenal. Hanya saja sebatas kenal. Tidak lebih.

Perbincangan yang singkat. Itu yang sering terjadi. Ketika berpapasan pun kami tidak saling menyapa. Hanya diam membisu. Bagiku berpapasan dengannya adalah hal yang indah. Bisa menatapnya lebih dekat daripada hanya sekedar menatapnya dari jendela setiap pagi.

Rasanya ingin sekali aku bisa mengenalnya lebih jauh. Tapi aku rasa itu tidak mungkin. Pribadinya yang tertutup dan cuek bisa dibilang alasannya. Mungkin menatapnya saja dari jendela setiap pagi sudah cukup bagiku.

Aku juga tidak tahu kenapa aku menceritakan tentang Mr.X diblogku. Ide ini muncul begitu saja saat aku tengah membuat tulisan namanya di buku ku. Penasaran dengan sosoknya. Aku rasa jika aku mendeskripsikan dia lebih spesifik lagi kalian pasti akan mengenalnya. Tapi itu tidak akan kulakukan.

Mungkin hanya beberapa sahabat ku saja yang mengetahuinya. Tidak masalah. Bagiku itu sudah lebih dari cukup.

11 komentar:

School 2017

School 2017 Sinopsis : Sebuah cerita tentang siswa SMA berusia 18 tahun yang dinilai menurut rangking mereka di sekolah. Terlepas d...